Cara Mudah Atasi Bocor di Pertemuan Atap-Dinding Menggunakan Plester Waterproof
<h1><strong>Cara Mudah Atasi Bocor di Pertemuan Atap-Dinding Menggunakan Plester </strong><strong><em>Waterproof</em></strong></h1>
<p><span style="font-weight: 400;"> </span></p>
<p><span style="font-weight: 400;">Kebocoran menjadi masalah yang sering dikhawatirkan di musim hujan. Kebocoran dapat terjadi karena berbagai hal. Bisa karena genteng yang retak atau genteng geser. Bahkan, genteng yang nampaknya baik-baik saja, bisa menjadi penyebab kebocoran</span></p>
<p><span style="font-weight: 400;"> </span></p>
<p><span style="font-weight: 400;">Sumber kebocoran yang sering dijumpai ada pada pertemuan atap dan dinding. Untuk kebocoran jenis ini, air tidak jatuh layaknya hujan turun, melainkan merembes pada dinding. Rembesan air ini dapat mengganggu kualitas furnitur rumah yang menempel pada dinding. Bahkan jika hujan deras, rembesan ini dapat menyebabkan genangan dalam rumah!</span></p>
<p> </p>
<p><span style="font-weight: 400;">Jika rumah, kantor, ruko, atau bangunan Anda bocor pada pertemuan atap dan dinding, Anda bisa memperbaikinya dengan memasang plester </span><em><span style="font-weight: 400;">waterproof membrane</span></em><span style="font-weight: 400;">. Berikut langkah-langkah pemasangannya.</span></p>
<p><span style="font-weight: 400;"> </span></p>
<h1><strong>1.Ukur Tinggi Pemasangan Plester</strong></h1>
<p><span style="font-weight: 400;">Sebelum memasang plester, buatlah garis lurus dengan pensil di dinding. Tinggi garis dari permukaan atap setidaknya 10 hingga 12 cm. Jangan lupa untuk membersihkan permukaan dinding terlebih dahulu agar plester dapat melekat sempurna.</span></p>
<p><span style="font-weight: 400;"> </span></p>
<h1><strong>2.Pasang Plester Waterproof Membrane</strong></h1>
<p><span style="font-weight: 400;">Letakkan plester pada pertemuan atap-dinding dengan menekuk plester sesuai ukuran tinggi yang telah dibuat sebelumnya. Setelah itu, lepas plastik pelindung perekat pada bagian belakang plester </span><em><span style="font-weight: 400;">waterproof</span></em><span style="font-weight: 400;">. Secara perlahan, rekatkan plester ke dinding sambil menepuk-nepuk permukaan plester agar dapat merekat sempurna. Ulangi langkah ini hingga seluruh plester menempel ke permukaan dinding.</span></p>
<p><span style="font-weight: 400;">Setelah menempel di permukaan dinding, Anda perlu membuka lapisan pelindung perekat untuk bagian atap. Namun sebelum merekatkan, Anda perlu memukuli plester waterproof menggunakan palu agar bentuk plester mengikuti bentuk lekukan genteng. Hal ini diperlukan karena plester </span><em><span style="font-weight: 400;">waterproof </span></em><span style="font-weight: 400;">memiliki lapisan aluminium tipis di dalamnya. Plester waterproof perlu dipasang mengikuti bentuk lekukan genteng agar mendapatkan hasil terbaik. Setelah itu, lepaskan lapisan pelindung perekat plester </span><em><span style="font-weight: 400;">waterproof </span></em><span style="font-weight: 400;">lalu rekatkan plester sambil menepuk-nepuk permukaannya agar dapat merekat sempurna.</span></p>
<p><span style="font-weight: 400;">Jika panjang plester ternyata belum menutupi panjang permukaan dinding bocor yang ingin Anda tutup, pastikan untuk memasang plester </span><em><span style="font-weight: 400;">waterproof </span></em><span style="font-weight: 400;">dengan jarak </span><em><span style="font-weight: 400;">overlapping </span></em><span style="font-weight: 400;">7 hingga 10 cm. Dengan kata lain, plester </span><em><span style="font-weight: 400;">waterproof </span></em><span style="font-weight: 400;">perlu direkatkan di atas plester </span><em><span style="font-weight: 400;">waterproof </span></em><span style="font-weight: 400;">yang telah tertempel sepanjang 7 hingga 10 cm.</span></p>
<p><img src="/images/cms///Topik 1/photo6075634684106222629.jpg" alt="" width="702" height="413" /></p>
<p> </p>
<h1><strong>3.Kuatkan dengan Besi Tempel</strong></h1>
<p><span style="font-weight: 400;">Mengandalkan perekat dari plester </span><em><span style="font-weight: 400;">waterproof </span></em><span style="font-weight: 400;">saja mungkin tidak cukup. Agar plester </span><em><span style="font-weight: 400;">waterproof </span></em><span style="font-weight: 400;">tahan lama, rekatkan lagi menggunakan besi tempel. Gunakan bor untuk melubangi dinding. Lalu, pasang </span><em><span style="font-weight: 400;">wall plug </span></em><span style="font-weight: 400;">pada tiap lubang. Jarak lubang pada dinding hendaknya disesuaikan dengan jarak lubang yang ada pada besi. Setelah </span><em><span style="font-weight: 400;">wall plug</span></em><span style="font-weight: 400;"> terpasang, tempelkan besi sesuai posisi lubang, kemudian baut satu persatu. </span></p>
<p><img src="/images/cms///Topik 1/photo6075634684106222634.jpg" alt="" width="702" height="413" /></p>
<p><span style="font-weight: 400;"> </span></p>
<h1><strong>4.Tutup Pertemuan Permukaan Besi dengan Dinding Menggunakan Sealent</strong></h1>
<p><span style="font-weight: 400;">Untuk menambahkan perlindungan ekstra, tutup permukaan antara besi dengan dinding menggunakan sealent </span><em><span style="font-weight: 400;">awning</span></em><span style="font-weight: 400;">. Agar terlihat rapi, gunakan silikon dengan warna yang sama dengan warna besi. </span></p>
<p><span style="font-weight: 400;"><img src="/images/cms//Topik 1/architectural-plans-project-drawing-pen__1_.jpg" alt="" width="700" height="300" /> </span></p>
<h1><strong>5. Tutup dengan Cat Waterproof</strong></h1>
<p><span style="font-weight: 400;">Langkah terakhir ini merupakan opsional. Dengan mengecat permukaan plester dan besi yang telah terpasang, Anda dapat mempercantik tampilan atap. Selain itu, dengan menggunakan cat </span><em><span style="font-weight: 400;">waterproof</span></em><span style="font-weight: 400;">, Anda memberikan perlindungan ekstra untuk atap Anda dari kebocoran.</span></p>
<p><span style="font-weight: 400;">Sebelum melakukan pengecatan, pastikan permukaan plester dan dinding bersih. Jika Anda mengecat saat musim hujan, sebaiknya pilih cat </span><em><span style="font-weight: 400;">waterproof </span></em><span style="font-weight: 400;">yang cepat kering. Pasalnya, jika cat belum kering sempurna tapi hujan turun, cat akan mengelupas dan tidak dapat melindungi atap Anda dengan baik</span></p>
<p><img src="/images/cms///Topik 1/photo6075634684106222638.jpg" alt="" width="570" height="427" /></p>
<p><span style="font-weight: 400;"> </span></p>
<h1><strong>Konsultasi Jago Bangunan</strong></h1>
<p><span style="font-weight: 400;">Mencegah kebocoran pada pertemuan dinding dan atap tidak cukup menggunakan cat </span><em><span style="font-weight: 400;">waterproof </span></em><span style="font-weight: 400;">saja. Anda lebih baik menggunakan plester </span><em><span style="font-weight: 400;">waterproof membrane</span></em><span style="font-weight: 400;"> sebelum menggunakan cat </span><em><span style="font-weight: 400;">waterproof</span></em><span style="font-weight: 400;">. Jika Anda memiliki pertanyaan mengenai kebocoran bangunan atau hal seputar konstruksi lainnya, silahkan langsung menghubungi kami melalui</span><a href="/"> <span style="font-weight: 400;">website Jago Bangunan</span></a><span style="font-weight: 400;"> dan</span><a href="https://web.facebook.com/jagobangunan"> <span style="font-weight: 400;">Facebook Jago Bangunan</span></a><span style="font-weight: 400;">.</span></p>