Oleh: Redaksi
Plafon atau langit-langit adalah bagian dari bangunan yang berfungsi untuk membatasi tinggi ruang sebuah bangunan. Fungsinya meliputi keamanan, keindahan, peredam suara, dan panas sehingga penghuni dapat merasa nyaman tinggal di dalam rumah. Agar rumah makin betah untuk ditinggali penghuninya, plafon harus dipasang dengan pas dan presisi. Berikut adalah caranya:
dokumentasi
Ukurlah as dan ketinggian ruang yang akan dipasang plafon, berikutnya menandai rencana pemasangan usuk. Ukurlah ke tepi dan hitung berapa potongan penutup plafon di tepi. Bila lebih besar dari ½ plafon maka as tadi akan menjadi as usuk, tetapi bila potongan tepi kurang dari ½ nya maka tentukan as tadi sebagai penutup plafon. Kemudian pasang balok 6/10 pada bagian tengah sebagai balok penggantung.
dokumentasi
Setelah persiapan selesai, saatnya lanjut ke langkah berikutnya. Serutlah usuk yang akan dipasang minimal 1 sisi agar permukaan plafon rata. Permukaan usuk yang halus akan memudahkan proses pengerjaan selanjutnya.
dokumentasi
Pasang balok 6/10 pada bagian tengah sebagai balok penggantung. Kemudian pasang usuk 5/7 atau 4/6 mengelilingi ruangan pada ke empat sisinya dengan jarak modul eternit atau kalsiboard yaitu 50-60 cm ke kanan dan ke kiri dimulai dari tengah. Gunakan tarikan benang untuk memandu kelurusannya. Selanjutnya pasang usuk pembagi sesuai modul eternit atau kalsiboard dengan jarak yang sama.
dokumentasi
Setelah melewati proses pengerjaan tahap awal, kini saatnya memasuki tahap akhir. Pasang penutup plafon dengan paku kecil atau skrup agar masuk. Tujuannya adalah agar saat diplamir atau dicat hasilnya bisa maksimal.
Pengerjaan yang teliti akan mempengaruhi daya tahan plafon. Apalagi saat memasuki musim hujan. Nah, semoga langkah-langkah di atas bisa menjadi panduan yang berguna bagi Anda.